Jangan memandang kebelangkang, jika memandang kebelakang akan membuatmu ragu untuk melangkah, fokuslah ke depan untuk menyongsong hari yang lebih cemerlang

Assalammualikum Selamat datang di goresan inspirasi ku

NILAI POSITIF SEBUAH TEKNOLOGI INFORMASI



Oleh 
Titin Sumarni (Dosen STAIN Bengkalis)

            Dalam kegiatan mengajar yang epektif terkadang dibutuhkan keselarasan, saling menyenangi baik dalam materi yang disampaikan, suasana pembelajaran, dan yang terpenting adalah tidak merasa antara mahasiswa dan dosen ada batasan dalam arti kata seorang dosen bukan orang yang di takuti tetapi di segani dan menyenangkan. Nah disinilah saya selama mengajar sering berpikir dalam hati bagai mana menjadi seorang dosen yang disegani dan di senangi mahasiswa dalam arti kata matakuliah yang disampaikan bisa diterimah oleh mahasiswa dan mahasiswa bisa mengembangkan materi yang di sampaikan oleh dosen, itulah harapan terbesar dalam mengajar.

            Saya menyadarai dalam mengajar terkadang dosen tidak lebih pintar dari mahasiswa, terkadang ada kalanya mahaisiswa yang sudah lebih dahulu memahami dan bahkan dosen malah belum tahu, nah disini dosen dalam mengajar juga belajar, dalam mahasiswa berdiskusi saya mengamati dan melihat ternyata mahasiswa yang ada di kelas mereka semuanya hebat-hebat, walaupun terkadang kita harus meluruskan apa yang mereka diskusikan, terkadang namanya mahasiswa mereka sering ego dengan pendapat mereka masing-masing. Nah disinlah saya mendapatkan pelajarannya ternyata dalam berpendapat terkadang pendapat kitalah yang menurut kita adalah yang terbaik dan pendapat orang lain terkadang kita tidak mau mendengarnya, disini saya mendapatkan pelajaran bahwa itulah hidup terkadang kita ada benarnya tetapi kita ada kalahnya kita salah dan butuh pendapat orang lain yang bisa membuat kita mengerti tentang sesuatu hal, itulah yang sering saya sampaikan kepada mahasiswa.

            Pada suatu kelas kami membahas diskusi tentang informasi dan sistem informasi, disana berawal saya menyampaikan definisi informasi dari berbagai pakar, dan sistem informasi dari berbagai pakar pula, setelah selesai saya menyampaikan barulah dibuka oleh mahasiswa sesi bertanya “buk apakah pakar ini yang menyampaikan informasi dan sistem informasi ini sesudah masehi atau sebelum masehi?”, wah pertanyaan yang bagus sekali saya bilang kepada mahasiswa tersebut karena selama ini dalam saya mengajar belum pernah ada yang bertanya seperti itu. Lalu saya menjawab “ kan sudah ada tahunnya defenisi dari pakar yang mengemukakan tentang defenisi tersebut, jadi sudah jelas pakar yang mendefinisikan informasi dan sistem informasi yang saya sampaikan ini dia sudah hidup di zamat susudah masehi”, lalau semua di kelas jadi serentak tertawa, saya juga ikut tertawa, tetapi dalam hati saya bertanya kenapa mereka tertawa apakah jawaban saya yang polos atau mahasiswa yang bertanya yang polos, pertanyaan ini saya simpan dalam hati saja tidak saya sampaikan kepada mahasiswa karena saya tahu mahasiswa tidak akan menyalakan dosennya.

            Kemudian mereka bertanya lagi seperti ini “ buk saya pengguna berat facebook tetapi saya tidak setuju dengan adanya facebook bagai mana kalau facebook ini di hilangkan/dihapus? ” nah disini mulai keluar diskusi berjalan bukan menjawab tetapi mahasiswa yang meminta kepada saya supaya mereka yang mau menjawab akhirnya semua mahasiswa mengeluarkan pendapatnya masing-masing, saya persilakan mereka menyampaikan pendapat mereka tentang media sosial facebook ini, wah akhirnya diskusi berjalan turus menurus, mahasiswa bergantian menyampaikan pendapat mereka ada yang bilang kami tidak setuju kalau facebook ini di hilangkan, ada yang setuju facebook ini dihilangkan dengan berbagai alasan mereka, saya hanya melihat dan mendengarkan saja pendapat-pendapat dari mahasiswa ini semuanya serius menanggapi nya, karena yang namanya mahaiswa mereka masih ingin mempertahankan pendapat mereka masing-masing, dan saya mendengar dan melihat ternyata lebih banyak yang setuju dengan adanya facebook ketimbang yang tidak setuju, jadi saya pun akhirnya berkomentar untuk menjernihkan suasana diskusi, saya ambil kesimpulan dalam diskusi mahasiswa, bahwa semuanya hampir setuju dengan adanya facebook dan media sosial lainnya. Jadi media sosial itu  tempat menuangkan ide, berdiskusi memberikan informasi yang menambah wawasan, dengan media sosial ini kita bisa mengajak teman yang ada di media sosial seperti contohnya facebook mengajak kearah kebaikan dan memberikan informasi yang bermanfaat sehingga kita bisa mendapatkan informasi lebih cepat dan akurat, jadi teman-teman jadikanlah media sosial ini sebagai media dan sarana kita utuk mengajak kebaikan dan hindarkan yang tidak baik yang disampaikan di media sosial yang kita ikuti sepaya kita merasa dengan adanya media sosial ini kita merasa terbantu untuk menyebarkan informasi di manapun dan kapanpun, dan nyaman dalam menggunakannya kususnya dalam menuangkan ide-ide yang bagus sehingga menghasilan suatu karya yang bisa mengispirasi banyak orang, akhirnya diskusi pada kelas kami selesai karena waktu pertemuan pada hari itu sudah habis, dan saya suruh mereka bertepuk tangan untuk memberikan A Plus kepada mereka masing-masing. Wassalam, semoga bermanfaat.
#Salam Literasi



0 Comment for "NILAI POSITIF SEBUAH TEKNOLOGI INFORMASI"

Back To Top